Ketentuan Zakat Pertanian dan Binatang Ternak di Kabupaten Karimun Tahun 1439 H/2018 M

Karimun (Humas) -  Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karimun, BAZNAS Kabupaten Karimun dan MUI Kabupaten Karimun sudah menetapkan kesepakatan bersama tentang Petunjuk Teknis Ketentuan Zakat Harta dan Zakat Fitrah, Qodho, Fidyah dan Kafarat Puasa Ramadhan dalam Wilayah Kabupaten Karimun tahun 1439 H/2018 M.

Berikut  penjelasan Penyelenggara Syariah H. Samsudin terkait  ketentuan Zakat Zakat Pertanian dan Binatang Ternak 1439 H/2018 M bagi masyarakat Kabupaten Karimun.

“Nisab hasil pertanian adalah 5 wasq atau setara dengan 1.350 Kg gabah atau 750 Kg beras. Haulnya setiap panen. Apabila hasil pertanian termasuk makanan pokok seperti beras, jagung, gandum dan lainnya maka nishabnya adalah 750 Kg dari hasil pertanian tersebut.” Kata H. Samsudin Penyelenggara Syariah Kemenag Karimun saat ditemui di  ruang kerjanya, Rabu (23/5/2018).

Masih menurut H. Samsudin, kadar zakat untuk hasil  pertanian apabbila diari dengan air hujan atau sungai atau mata air maka zakatnya 10 % akan tetapi jika diairi dengan cara disirami atau irigasi atau ada biaya tambahan maka zakatnya 5 % saja.

“Adapun untuk zakat binatang ternak seperti kambing maka nisabnya adalah jika memiliki 40 sampai 120 ekor kambing, haulnya 1 tahun, kadar zakatnya 1 ekor kambing yang berumur 1 tahun. Jika memiliki 121 sampai 200 ekor kambing maka haulnya 1 tahun dengan kadar zakat 2 ekor. Selanjutnya setiap tambahan 100 ekor kadar zakatnya ditambah 1 ekor kambing yang berumur 1 tahun.” Terang H. Samsudin lagi.

Sedangkan untuk zakat binatang ternak seperti sapi, masih menurut penjelasan H. Samsudin nisab setiap 30 ekor sapi haulnya 1 tahun dengan kadar zakatnya 1 ekor umur 1 tahun. Untuk nisab 40 ekor sapi haulnya 1 tahun dengan kadar zakat 1 ekor sapi yang berumur 2 tahun. Dan setiap bertambah 30 ekor zakatnya ditambah 1 ekor umur 1 tahun dan setiap bertambah 40 ekor zakatnya ditambah 1 ekor yang berumur 2 tahun.

Comments