 |
| Sumber Foto : www.tni.mil.id |
Acara yang berlangsung di Masjid Agung Poros selepas sholat tarawih berjamaah itu pula mengusung tema tentang penghayatan diri dalam memahami isi kandungan Al-Quran.
Wakil Bupati Karimun, H Aunur Rafiq dalam sambutannya mengatakan, malam nuzulul quran merupakan malam turunnya kita suci agama Islam, yakni Al-Quran pada malam ke 17 Ramadhan. Sehingga dengan acara peringatannya yang dilaksanakan itu adalah merupakan bentuk mempedomani isi kandungan yang terdapat di dalamnya.
"Banyak keistimewaan Al-Quran pada bulan ramadhan ini. Salah satunya adalah bagi yang membacanya akan dilipatgandakan pahala. Bisa dibayangkan jika hanya membaca satu ayat saja, berapa pahala yang didapat. Maka dalam momen inilah kita berlomba-lomba memperbanyak amal," ucap Rafiq dalam membuka acara tersebut, Kamis malam Jumat (25/7).
Sementara itu, dalam penyampaian ceramah agama yang disampaikan Handarlin Umar juga menitikberatkan kepada kitab suci Al-Quran. Menurutnya, Al-Quran bukan hanya sekedar diperlombakan sebagaiman pada acar Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ). Melainkan lebih dari itu yakni mengamalkan kandungannya.
"Al-Quran itu sebagai pedoman, bukan hanya untuk diperlombakan dalam kegiatan MTQ. Kalau acara seperti itu hanya sebatas untuk memegahkan Al-Quran itu sendiri, tapi pengamalannya adalah kita sendiri yang harus sadar bahwa harus dijalankan dalam kehidupan sehari-hari. Karena merupakan pedoman manusia sepanjang hayat dan untuk selama-lamanya," katanya.
Dalam acara tersebut turut serta hadir para FKPD dan masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam memeriahkan malam peringatan Nuzulul Quran 1434 H. (gan)
Berita: Peringatan malam Nuzulul Quran di Kabupaten Karimun berlangsung khidmad. bersumber dari ::http://www.haluankepri.com/karimun/49727-peringatan-nuzulul-quran-di-karimun-berlangsung-khidmad.html.
Comments
Post a Comment