KNPI Tolak UU ASN - LOBAR, Pos Bali-Ketua DPD KNPI NTB, Sulhan Muchlis ST, mengkritisi Undang-Undang (UU) tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengatur perpanjangan usia pensiun PNS di Indonesia dari 56 tahun menjadi 58 tahun. Menurut Sulhan, UU tersebut menjadi batu sandungan bagi kalangan muda untuk berkarya.
Sementara ini, DPP KNPI sedang melakukan Yudicial Review terhadap UU tersebut di Makamah Konstitusi (MK). Sulhan Muchlis dalam sambutannya saat pembukaan Rapat Kerja Daerah (rakerda) DPD KNPI Kabupaten Lombok Barat (Lobar) di Hotel Graha Ayu, Sabtu (25/1) kemarin, menambahkan, UU ASN tidak berpihak kepada pemuda yang merupakan calon pemimpin negara.
“Kami pemuda merupakan penerus bapak-bapak yang sekarang sedang berkuasa, oleh karena itu berikan kami kesempatan dan kepercayaan untuk menggantikan posisi bapak-bapak,” tandas Sulhan lantang seraya mengatakan saatnya yang muda berkarya. KNPI Tolak UU ASN -
Pantauan wartawan, Rakerda DPD KNPI Lobar yang dirangkai dengan pelantikan pengurus kecamatan (PK) se kabupaten Lobar dibuka oleh Sekda Lobar, H. Moh Uzair, dihadiri camat se Lobar serta ratusan kader KNPI dan pengurus OKP.
Ketua DPD KNPI Lobar, Lalu Wirakencana ST, berharap dengan telah dilantiknya PK KNPI se Lobar ini dapat mengibarkan panji-panji KNPI di seluruh wilayahnya dan juga dapan menjalankan tugas-tugasnya sesuai hasil Rakerda. L.Wira juga menitipkan pengurus PK se-Lobar kepada masing-masing camat agar dibina dan diberdayakan dalam setiap kegiatan.
“Saya berharap KNPI di kecamatan tidak vakum. Harus berkarya karena pemuda adalah garda terdepan bangsa ini dan merupakan calon pemimpin,” tandasnya.
KNPI Tolak UU ASN - Sementara itu, Sekda Lobar, H. Moh Uzair, dalam sambutannya mengatakan sebagai pejabat daerah dirinya bekerja sesuai dengan UU yang berlaku, begitu juga dengan UU ASN. “Kami mengikuti aturan saja, dan jika MK mengabulkan uji materi terhadap UU ASN yang dilakukan KNPI di MK maka kami akan mengikuti keputusan itu juga,” tandasnya.
Selama ini, lanjutnya, Pemda Lobar sangat peduli dengan keberadaan pemuda, bahkan kiprah pemuda terus dimonitor dan dilibatkan di hampir semua kegiatan Pemda terutama yang berhubungan langsung dengan masyarakat.
Sekda berharap pemuda Lobar terus belajar dan berkarya karena nasib daerah dan negara ini akan ditentukan oleh pemuda, sehingga Rakerda menghasilkan program kerja yang berkualitas dan bermanfaat bagi semua orang.din KNPI Tolak UU ASN -
Sementara ini, DPP KNPI sedang melakukan Yudicial Review terhadap UU tersebut di Makamah Konstitusi (MK). Sulhan Muchlis dalam sambutannya saat pembukaan Rapat Kerja Daerah (rakerda) DPD KNPI Kabupaten Lombok Barat (Lobar) di Hotel Graha Ayu, Sabtu (25/1) kemarin, menambahkan, UU ASN tidak berpihak kepada pemuda yang merupakan calon pemimpin negara.
“Kami pemuda merupakan penerus bapak-bapak yang sekarang sedang berkuasa, oleh karena itu berikan kami kesempatan dan kepercayaan untuk menggantikan posisi bapak-bapak,” tandas Sulhan lantang seraya mengatakan saatnya yang muda berkarya. KNPI Tolak UU ASN -
Pantauan wartawan, Rakerda DPD KNPI Lobar yang dirangkai dengan pelantikan pengurus kecamatan (PK) se kabupaten Lobar dibuka oleh Sekda Lobar, H. Moh Uzair, dihadiri camat se Lobar serta ratusan kader KNPI dan pengurus OKP.
Ketua DPD KNPI Lobar, Lalu Wirakencana ST, berharap dengan telah dilantiknya PK KNPI se Lobar ini dapat mengibarkan panji-panji KNPI di seluruh wilayahnya dan juga dapan menjalankan tugas-tugasnya sesuai hasil Rakerda. L.Wira juga menitipkan pengurus PK se-Lobar kepada masing-masing camat agar dibina dan diberdayakan dalam setiap kegiatan.
“Saya berharap KNPI di kecamatan tidak vakum. Harus berkarya karena pemuda adalah garda terdepan bangsa ini dan merupakan calon pemimpin,” tandasnya.
KNPI Tolak UU ASN - Sementara itu, Sekda Lobar, H. Moh Uzair, dalam sambutannya mengatakan sebagai pejabat daerah dirinya bekerja sesuai dengan UU yang berlaku, begitu juga dengan UU ASN. “Kami mengikuti aturan saja, dan jika MK mengabulkan uji materi terhadap UU ASN yang dilakukan KNPI di MK maka kami akan mengikuti keputusan itu juga,” tandasnya.
Selama ini, lanjutnya, Pemda Lobar sangat peduli dengan keberadaan pemuda, bahkan kiprah pemuda terus dimonitor dan dilibatkan di hampir semua kegiatan Pemda terutama yang berhubungan langsung dengan masyarakat.
Sekda berharap pemuda Lobar terus belajar dan berkarya karena nasib daerah dan negara ini akan ditentukan oleh pemuda, sehingga Rakerda menghasilkan program kerja yang berkualitas dan bermanfaat bagi semua orang.din KNPI Tolak UU ASN -
Comments
Post a Comment