MTQ Nasional: Persiapan Sudah 90 Persen, Negara Anggota DMDI Bakal Diundang

MTQ Nasional: Persiapan Sudah 90 Persen, Negara Anggota DMDI Bakal Diundang
MTQ Nasional: Persiapan Sudah 90 Persen, Negara Anggota DMDI Bakal Diundang

MTQ Nasional: Persiapan Sudah 90 Persen, Negara Anggota DMDI Bakal Diundang - BATAMTODAY.COM, Batam - Pembangunan Mesjid di Dataran Engku Putri sebagai tempat berlangsungnya Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional 6 hingga 15 Juni 2014 mendatang hampir rampung.

"Pembangunan sudah dimulai dan hampir selesai. Kalau dilihat, diperkirakan sudah sampai 90 persen karena ini yang paling penting," ungkap Gubernur Kepri, Muhammad Sani ketika meninjau langsung pembangunan mesjid tempat MTQ di Dataran Engku Putri, Sabtu (15/2/2014).

Kata Sani, beragam pembangunan fisik telah disiapkan, karena lokasi berlangsungnya kegiatan MTQ tidak hanya di Dataran Engku Putri. "Kegiatan kita kalau tidak salah ada 7 sampai 8 acara. Untuk musabaqahnya di sini (Dataran Engku Putri)," kata Sani.

Selain itu, pada pembukaan nantinya, negara tetangga yang tergabung dalam Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) bakal diundang untuk memeriahkan perhelatan religius ini.

"Negara tetangga yang tergabung dalam DMDI pasti diundang, seperti Singapura, Malaysia dan negara lainnya. Biasanya mereka akan mengirimkan utusan untuk datang saat pembukaan dan memeriahkan dalam rangkaian kegiatan," jelas Sani lagi.

Sebagai tuan rumah lanjut Sani, segala macam bentuk persiapan tinggal pematangan. Menciptakan Kepri dan Batam khususnya sebagai kawasan religius tentu adalah salah sau target yang harus diraih.

"Melihat kondisi sekarang, kita yakin kepanitiaan bisa mengakomodir dengan baik. Kita sama-sama berdoa saja nanti saat hari-H akan berlangsung sebagaimana yang diinginkan," pungkasnya. MTQ Nasional: Persiapan Sudah 90 Persen, Negara Anggota DMDI Bakal Diundang -

MTQ Nasional: Presiden SBY Dijadwalkan Buka MTQ Nasional ke-25 di Batam - BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan akan membuka MTQ tingkat nasional ke-25 di Batam pada Juni 2014 mendatang. Kedatangan Presiden itu rencananya akan disejalankan dengan peresmian Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulaulan Riau di Kabupaten Bintan.

"Kita harapkan kedatangan Presiden nanti. Selain membuka pelaksaan MTQ nasional di Batam juga dapat meresmikan penegerian STAIN," ujar Gubernur Kepri, HM Sani, kepada wartawan, Jumat (17/1/2014).

Sani menuturkan, tahap persiapan MTQ itu sendiri sudah mencapai 70 persen. Dia juga optimis MTQ nasional di Batam dapat terselenggara dengan baik karena akomodasi di Batam sudah representatif.

"Yang penting bagaimana nantinya kita sukses sebagai tuan rumah, sukses sebagai pelaksana, dan sukses sebagai pemenang," kata Sani.

Sementara itu, Ketua STAIN Kepri, Razali Jaya, mengatakan, penegerian STAI Sultan Abdurrahman  Kepri berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Pendidikan Islam No Dj.I/457/2010 pada 20 Juli 2010 tentang Izin Pendirian Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri.
   
Dia menjelaskan, STAIN Sultan Abdurrahman memiliki tiga fakultas, yakni Fakultas Ushuluddin program studi Ilmu Al Qur'an dan Tafsir, Fakultas Tarbiyah dengan program studi (prodi) Manajemen Pendidikan Islam, serta Fakultas Syariah dengan prodi Akhwal Syahsiyah/Hukum Keluarga dan prodi Mu'amalah/Hukum Ekonomi Syari'ah.
   
"Tahun akademik 2010/2011 sudah terdaftar 30 orang mahasiswa yang akan mengikuti perkuliahan baru. Nantinya, STAIN ini akan pindah ke Desa Tembeling di Bintan karena sudah tersedia lahan seluas 20 hektar untuk pembangunan kampus. Dan sejak 2012 sudah dilakukan pembangunan," terang Razali.
   
Dia menambahkan, dosen di STAIN Sultan Abdurrahman berjumlah 38 orang, dengan kualifikasi pendidikan pascasarjana sebanyak 34 orang, dan sarjana S1 empat orang.

Untuk sementara, gedung perkuliahan memanfaatkan bekas kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan di Jalan MT Haryono Batu 3 Tanjungpinang. "Kelak jika pembangunan kampusnya selesai, akan dipindahkan ke Desa Tembeling," ujarnya. (*)

Editor: Roelan

Batam Siap Selenggarakan MTQ Nasional 2014 - BATAMTODAY.COM, Batam - Sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Nasional yang bakal diselenggarakan Juni 2014 nanti, pematangan persiapan yang dilakukan Pemerintah Kota Batam hampil rampung secara keseluruhan.

"Pembangunan fisik yang dilakukan 2013 sudah selesai, tinggal perampungannya saja. Contohnya bangunan untuk MTQ yang berada di lapangan Dataran Engku Putri," ungkap Wali Kota Watam, Ahmad Dahlan, usai melaksanakan Rapat Koordinasi Pimpinan bersama kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Senin (3/2/2014).

Sementara pembangunan fisik tahun 2014 seperti pembuatan gerbang penyambutan di Bandara Hang Nadim, Kata Dahlan, paling lambat akhir Maret harus rampung.

"Selain pembangunan fisik, kita juga mengupayakan bagaimana menggelorakan demam MTQ di tengah masyarakat," katanya.

Untuk itu lanjut Dahlan, dalam rapat koordinasi pimpinan tadi, juga diundang para camat agar bisa mengarahkan masyarakat untuk menyemarakkan MTQ ini.

"Jangan sampai kita sebagai tuan rumah, malah masyarakatnya terlihat acuh saja," kata Dahlan.

Dahlan juga mengharapkan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di Kepri ikut berpartisipasi, karena ini merupakan perhelatan provinsi, namun lokasinya di Batam.

Sementara itu, Kepala Dinas Tata Kota Batam, Gintoyono Batong mengatakan, untuk pengerjaan fisik secara keseluruhan bulai Mei harus selesai semua.

"Awal Mei harus selesai semua. Minggu kedua Mei dipastikan kafilah-kafilah dari berbagai daerah sudah mulai memasang stand," pungkasnya.

Editor: Dodo


Sambut MTQ Nasional, PKL di Sekitar Jembatan Barelang Segera Ditata - BATAMTODAY.COM, Batam - Pemerintah Kota Batam dalam waktu dekat ini bakal menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di kawasan Jembatan Barelang. Pasalnya, para PKL tersebut sudah tidak tertata dan menimbulkan kesemrawutan.

"Parahnya para pedagang tersebut sudah merambat ke jembatan dua. Kalau tidak ditertibkan, tentu bakal merusak pemandangan," ungkap Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan, Senin (3/2/2014).

Untuk melakukan penertiban, kata Dahlan, akan diturunkan tim gabungan dari Pemko Batam. "Kita akan tata dan tentukan lokasi mereka berjualan agar tidak semrawut," kata Dahlan lagi.

Untuk lokasi berjualan nantinya, lanjut Dahlan, bisa saja ditempatkan pada satu titik. Kemungkinan ditempatkan di lapangan Dendang Melayu dekat Jembatan Barelang atau di tempat lain yang bersifat tidak mengganggu pemandangan.

"Kalau tertib, tentu akan terlihat bagus," imbuhnya.

Selain itu, penertiban ini dilakukan sehubungan dengan akan digelarnya MTQ Nasional di Batam pada Juni 2014 Nanti.

"Pokoknya sebelum MTQ sudah tertib semua. Saat ini mobil sudah tidak ada yang parkir lagi di jembatan. Tinggal menertibkan pedagangnya saja," tutur Dahlan.

Menyambut MTQ nantinya, masyarakat bisa menjadi tuan rumah yang baik. "Intinya, penyelenggaraan MTQ nanti sukses dan Batam bisa dikenal sebagai kota yang madani. Sehingga, setiap pendatang yang masuk bisa merasa nyaman, tenang. Baik investor maupun siapa saja," pungkasnya.

Editor: Dodo

MTQ Nasional di Kepri akan Jadi Ajang Promosi Pluralisme - BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Nasional ke-25 di Batam akan dijadikan ajang promosi pluralisme di Kepri. Selain itu, gelaran religius ini juga akan dimanfaatkan untuk mempromosikan Kepri dari sisi pariwisata dan invenstasi.

Hal ini disampaikan Gubernur Muhammad Sani saat menggelar pertemuan dengan Forum Kerukunan Umat Beragama, Forum Pembauran Kebangsaan dan sejumlah tokoh masyarakat, Kamis (6/2/2014)  di Tanjungpinang.

"Dari pertemuan yang kita lakukan tadi, banyak masukan serta saran yang kita peroleh dari seluruh unsur pimpinan lembaga dan tokoh masyarakat di Kepri," kata Sani.

Saran yang diberikan antara lain mengenai persiapan pembukaan MTQ Nasional, perbaikan 7 masjid di Batam serta penetapan penggunaan pakaian Melayu saat iven tersebut berlangsung.

"Dalam pertemuan tadi banyak masukan yang kita peroleh, khususnya untuk MTQ, dalam hal pembukaan malam Ta'aruf dan pertemuan ini kita laksanakan agar seluruh elemen dapat bersinergi dalam pelaksanaan MTQ," kata Sani.

Sani juga mengatakan, secara teknis persiapan kegiatan MTQ Nasional ke 25 di Batam, hingga saat ini sudah maksimal, dan tinggal menunggu penetapan jadwal pelaksanaan yang harus disesuaikan dengan jadwal pembukaan yang akan dilaksanakan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Editor: Dodo

Comments