Kemenag Bali: FPAH Melakukan Pendekatan dengan Warga Binaan di LP Anak Gianyar di Amlapura

Kemenag Bali: FPAH Melakukan Pendekatan dengan Warga Binaan di LP Anak Gianyar di Amlapura http://bali.kemenag.go.id

(KaKemenag Kab. Karangasem) “Kenakalan Remaja dan Penanggulangannya”, demikian tema yang diangkat oleh Fungsional Penyuluh Agama Hindu (FPAH) ketika melakukan pembinaan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Anak Kelas II B Gianyar di Amlapura, Rabu 26 Februari 2014. Kenakalan remaja diangkat sebagai tema karena hal tersebut sesuai dengan keberadaan para warga binaan yang rata-rata dikategorikan sebagai remaja dengan perilakunya yang masih labil dalam mencari jati diri/identitas diri. Nakal dalam batas yang wajar adalah sesuatu yang masih dianggap normal, tetapi nakal yang sudah diluar kewajaran bahkan menjurus ke kriminal dikategorikan sebagai kenakalan remaja sehingga dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

                Berbagai cara pendekatan dilakukan guna menanggulangi kenakalan remaja tersebut, yaitu : mendekatkan diri kepada Tuhan, menjalin komunikasi yang baik dengan keluarga, “rukun” dengan diri sendiri, keluarga, masyarakat dan negara. Pendekatan agama sebagaimana cara yang ditempuh oleh FPAH Kementerian Agama Kab. Karangasem yang beranggotakan: I Ketut Wirata, S.Pd, Drs. I Wayan Putra dan I Made Kartiada, S.Ag ketika melakukan pembinaan di LP Anak Kelas II B Gianyar di Amlapura. Diawali dengan berkenalan dan sharing cerita dengan warga binaan agar lebih mengakrabkan diri sehingga bisa lebih dekat dengan mereka. Melalui kedekatan tersebut sedikit demi sedikit mulai disisipkan nilai-nilai keagamaan dan pesan-pesan moral melalui landasan ajaran etika yang ada dalam Tri Kaya Parisudha (berpikir yang benar, berkata yang benar dan berprilaku yang benar). Mereka juga diberikan contoh-contoh dan bayangan tentang dampak negatif dari suatu perbuatan yang dapat merugikan kepentingan umum dan diri sendiri sehingga mereka bisa berpikir sebelum melakukannya.

                Dalam sesi tanya jawab, beberapa warga binaan aktif dalam bertanya. Salah satunya ada yang bertanya tentang tato, apakah tato dibenarkan dalam agama atau tidak. Mereka juga berharap kepada FPAH agar diberikan buku tentang tuntunan doa sehari-hari. Diakhir pembinaan, warga binaan bersama dengan FPAH melakukan sembahyang bersama (Tri Sandya) yang dipimpin oleh salah satu warga binaan. (day)

Kemenag Bali: Ekspose Hasil Pendampingan dan Konsultasi Irjen http://bali.kemenag.go.id

(Kankemenag Kota Denpasar) Setelah 10 hari berada di Kantor Kementerian Agama Kota Denpasar untuk pendampingan dan konsultasi laporan keuangan, tim Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI akhirnya mengadakan eskpose pada Kamis (27/2) pukul 10.00 Wita di aula Kantor Kementerian Agama Kota Denpasar yang dihadiri oleh seluruh pejabat struktural maupun fungsional di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Denpasar.

Dalam pemaparan ekspose-nya, ketua tim Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI Ibu Mahmudah menyampaikan beberapa temuan yang bersifat administrastif kepada audience dan beliau mengharapkan apapun yang menjadi hasil temuan saat ini agar segera ditindaklanjuti perbaikan-perbaikannya sehingga bisa mewujudkan entitas laporan keuangan yang disajikan sesuai dengan standar akuntansi pemerintah. Menanggapi hasil ekspose dari tim Irjen Kementerian Agama RI ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Denpasar Ida Bagus Made Oka Yusa Manuaba, SH mengungkapkan rasa terimakasihnya atas kesediaan tim Irjen Kementerian Agama RI untuk mendampingi dan memberikan konseling kepada tim Kantor Kementerian Agama Kota Denpasar selama 10 hari, Bapak Gus Oka juga menekankan kepada seluruh stakeholder terkait agar segera menindaklanjuti hasil bidikan-bidikan dari tim Irjen Kementerian Agama RI tersebut, sehingga nantinya bisa disajikan laporan keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi pemerintah dan juga sebagai persiapan apabila sewaktu-waktu ada pemeriksaan oleh badan pemeriksa lainnya. Usai pemaparan hasil ekspose, Kepala Kantor  Kementerian Agama Kota Denpasar dan tim menerima kunjungan Inspektur Wilayah II dari Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI yang didampingi oleh Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bali. (sta)

Kemenag Bali: Pembinaan Tuntas Baca Al Qur an di MIN Gondol http://bali.kemenag.go.id

(Kemenag Kab.Buleleng)

              Rabu (26/2/2014) Siswa siswi kelas VI (enam) MIN Gondol, diintensifkan untuk mengikuti kegiatan pembinaan tuntas membaca Al-Qur’an, program ini dilaksanakan setiap hari Senin dan Rabu, kegiatan bimbingan dimulai pada pukul 13.00 Wita setelah siswa-siswi selesai mengikuti pelajaran di kelas.



            Kepala MIN Gondol, mengatakan, “siswa-siswi khususnya kelas VI, diharapkanuntuk tuntas membaca Al-Qur’an agar nantinya otput siswa-siswa dari MIN Gondol mampu membaca Al Qur’an dengan baik dan benar”, sehingga mewujudkan MIN Gondol sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas, dan memiliki daya saing”, hal ini berdasarkan dengan Keputusan Menteri Agama RI Nomor 372 Tahun 1993 tentang Kurikulum Pendidikan Dasar Berciri Khas Agama Islam.



            Kegiatan  ini dibimbing dan dibina oleh semua dewan guru dan pegawai MIN Gondol, dan sebagai Kordinator Pembina adalah Bpk. Syaifurrahman, S.Pd.I yang juga merupakan guru mata pelajaran Al Qur’an di MIN Gondol. Siswa-siswi dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 3-4 siswa, dan didampingi oleh satu orang pembimbing dengan metode sorogan. Harapan utama dari program ini adalah setelah siswa tamat dari MIN Gondol, bacaan Al Qur’annya baik dan fasih.



            Program bimbingan tuntas membaca Al Qur’an adalah bagian dari kegiatan pembelajaran intrakurikuler Pendidikan Agama Islam. sebagai upaya mendukung, dan menambah pengetahuan cara membaca Al Qur’an yang baik dan benar.

Kemenag Bali: Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klungkung Pantau Ujian Sekolah di MII, MIN dan MTS http://bali.kemenag.go.id

(KaKemenag Kab. Klungkung) Klungkung selasa 25/02/2014 Kepala Kementerian Agama Kabupaten Klungkung melaksanakan Monitoring Ujian Sekolah di MII Hasanudin Klungkung, MTS Hasanudin Klungkung dan MII Gelgel, Monitoring tersebut didampingi oleh Kasi Pendidikan Agama Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klungkung beserta Staf. Berdasarkan laporan kepala sekolah MII Klungkung jumlah siswa yang mengikuti ujian sekolah sebayak 32 orang, Di MTS Klungkung sebanyak 45 orang dan di MII Gelgel sebanyak 42 orang.

Drs. I Dewa Made Nida Udyana, M.Pd.H menyampaikan bahwa berdasarkan hasil pemantauan Pelaksanaan Ujian di MII dan MTS dapat berjalan dengan lancar, tertib dan nyaman dengan kehadiran siswa 100%, serta Kepala Ka.Kemenag mengharapkan kepada kepala sekolah untuk tetap menjaga situasi yang kondusif melalui koordinasi dengan pihak terkait sehingga dapat mewujudkan proses belajar dan mengajar secara maksimal. (Swt)

Comments