Kemenag Sumatera Selatan: KUA SU I KOTA PALEMBANG OPTIMIS MELAJU KETINGKAT NASIONAL
Palembang, Inmas.
Ditetapkan sebagai KUA teladan tingkat kota Palembang dan setelah adanya tim penilai KUA teladan tingkat Provinsi dari Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan melakukan penilaian di KUA Seberang Ulu I (SU I) yang merupakan peraih Juara I KUA teladan tingkat Kota Palembang beberapa waktu lalu.
Kepala KUA Kec. SU I Drs. H. Risani, setelah ditemui oleh tim Web diruang kerjanya mengaku optimis bisa melaju ditingkat Nasonal dan ia akan terus berusaha dalam berinovasi untuk menjadi pelayan masyarakat yang penuh manfaat. “ Kami akan terus meningkatkan profesionalisme kerja demi mewujudkan visi misi Kemenag Kota Palembang yang berdaya guna bagi umat”, terangnya.
Salah satu program unggulan KUA SU I adalah penerapkan Sistem Informasi Manejemen Nikah (SIMKAH). Program ini menjadi salah satu program dalam rangka memberikan pelayanan publik yang lebih cepat dan lebih baik kepada masyarakat, utamanya para pengguna jasa KUA.
Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kota Palembang Drs. Abu Bakar, M.Si mengatakan manajemenp pengelolaan administrasi pada KUA yang bersifat Konvensional dituntut sesegera mungkin beralih ke era digital. Hal ini seiring dengan semakin berkembangnya teknologi yang disertai dengan pelayanan yang efektif dan efisien.
Kemenag Sumatera Selatan: KUA SU I KOTA PALEMBANG OPTIMIS MELAJU KETINGKAT NASIONAL
Pemanfaatkan SIMKAH yang berbasis Teknologi Informasi dapat mengakomodasi kebutuhan manajemen yang terintegrasi antara KUA tingkat daerah sampai ketingkat pusat. Oleh Karena itu, Aplikasi SIMKAH perlu segera diterapkan pada seluruh Kantor Urusan Agama (KUA), kita harus bekerja keras dalam mewujudkan Kementerian Agama yang bersih dan berwibawa, kita terus mengembangkan sistim informasi terbuka seperti “SIMKAH” untuk administrasi nikah kemudian “SISKOHAJ Online” untuk pelayanan Haji dan tupoksi lainnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palembang H.M Alfajri Zabidi, MM ,M.Pd.I sangat mengapresiasi program Inovatif yang dilakukan, menurut beliau keberadaan System Informasi Manejemen Nikah (SIMKAH) harus dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk dapat meningkatkan efisiensi dan ketertiban administrasi KUA.
Selanjutnya Alfajri Zabidi Menuturkan Lebih lanjut dikatakan system ini akan memberi kemudahan bukan saja bagi penghulu dan staf KUA, namun juga bisa memberikan pelayanan yang baik, cepat, akurat dan optimal guna tercapainya pelayanan publik yang memuaskan.
Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan SU I H.Risani mengatakan di setiap tahun minimal 1590 pasang menikah, dan Alhamdulillah dengan sistem ini akan lebih mempermudah dan mempercepat pelayanan serta pendaftaran pernikahan, begitupula dengan adanya “SIMKAH” yang dijalankan menggunakan printer passbook semua administrasi Pencatatan nikah (buku nikah, DPN dll.) tidak lagi ditulis tangan (manual) namun sudah dapat langsung di “print out” seluruh data pencatatan nikah dan juga nantinya dapat diakses secara online oleh masyarakat luas.
Sekedar informasi SIMKAH adalah aplikasi pencatatan nikah berbasis teknologi informasi yang saat ini telah dipergunakan oleh sebagaian KUA Kecamatan dalam pengelolaan data nikah dan rujuk. Kedepan, sambungnya, pengembangan aplikasi pencatatan data ini akan diintegrasikan dengan penggunaan e-nikah pada KUA yang ditargetkan terealisir pada seluruh kecamatan. (Isk). Kemenag Sumatera Selatan: KUA SU I KOTA PALEMBANG OPTIMIS MELAJU KETINGKAT NASIONAL
Palembang, Inmas.
Ditetapkan sebagai KUA teladan tingkat kota Palembang dan setelah adanya tim penilai KUA teladan tingkat Provinsi dari Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan melakukan penilaian di KUA Seberang Ulu I (SU I) yang merupakan peraih Juara I KUA teladan tingkat Kota Palembang beberapa waktu lalu.
Kepala KUA Kec. SU I Drs. H. Risani, setelah ditemui oleh tim Web diruang kerjanya mengaku optimis bisa melaju ditingkat Nasonal dan ia akan terus berusaha dalam berinovasi untuk menjadi pelayan masyarakat yang penuh manfaat. “ Kami akan terus meningkatkan profesionalisme kerja demi mewujudkan visi misi Kemenag Kota Palembang yang berdaya guna bagi umat”, terangnya.
Salah satu program unggulan KUA SU I adalah penerapkan Sistem Informasi Manejemen Nikah (SIMKAH). Program ini menjadi salah satu program dalam rangka memberikan pelayanan publik yang lebih cepat dan lebih baik kepada masyarakat, utamanya para pengguna jasa KUA.
Kepala Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kota Palembang Drs. Abu Bakar, M.Si mengatakan manajemenp pengelolaan administrasi pada KUA yang bersifat Konvensional dituntut sesegera mungkin beralih ke era digital. Hal ini seiring dengan semakin berkembangnya teknologi yang disertai dengan pelayanan yang efektif dan efisien.
Kemenag Sumatera Selatan: KUA SU I KOTA PALEMBANG OPTIMIS MELAJU KETINGKAT NASIONAL
Pemanfaatkan SIMKAH yang berbasis Teknologi Informasi dapat mengakomodasi kebutuhan manajemen yang terintegrasi antara KUA tingkat daerah sampai ketingkat pusat. Oleh Karena itu, Aplikasi SIMKAH perlu segera diterapkan pada seluruh Kantor Urusan Agama (KUA), kita harus bekerja keras dalam mewujudkan Kementerian Agama yang bersih dan berwibawa, kita terus mengembangkan sistim informasi terbuka seperti “SIMKAH” untuk administrasi nikah kemudian “SISKOHAJ Online” untuk pelayanan Haji dan tupoksi lainnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palembang H.M Alfajri Zabidi, MM ,M.Pd.I sangat mengapresiasi program Inovatif yang dilakukan, menurut beliau keberadaan System Informasi Manejemen Nikah (SIMKAH) harus dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk dapat meningkatkan efisiensi dan ketertiban administrasi KUA.
Selanjutnya Alfajri Zabidi Menuturkan Lebih lanjut dikatakan system ini akan memberi kemudahan bukan saja bagi penghulu dan staf KUA, namun juga bisa memberikan pelayanan yang baik, cepat, akurat dan optimal guna tercapainya pelayanan publik yang memuaskan.
Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan SU I H.Risani mengatakan di setiap tahun minimal 1590 pasang menikah, dan Alhamdulillah dengan sistem ini akan lebih mempermudah dan mempercepat pelayanan serta pendaftaran pernikahan, begitupula dengan adanya “SIMKAH” yang dijalankan menggunakan printer passbook semua administrasi Pencatatan nikah (buku nikah, DPN dll.) tidak lagi ditulis tangan (manual) namun sudah dapat langsung di “print out” seluruh data pencatatan nikah dan juga nantinya dapat diakses secara online oleh masyarakat luas.
Sekedar informasi SIMKAH adalah aplikasi pencatatan nikah berbasis teknologi informasi yang saat ini telah dipergunakan oleh sebagaian KUA Kecamatan dalam pengelolaan data nikah dan rujuk. Kedepan, sambungnya, pengembangan aplikasi pencatatan data ini akan diintegrasikan dengan penggunaan e-nikah pada KUA yang ditargetkan terealisir pada seluruh kecamatan. (Isk). Kemenag Sumatera Selatan: KUA SU I KOTA PALEMBANG OPTIMIS MELAJU KETINGKAT NASIONAL
Comments
Post a Comment