![]() |
Sambut UAMBN 2015 Drs. Riadul Afkar Minta Kepala Madrasah di Kabupaten Karimun Mempersiapkan Diri Dari Sekarang |
Karimun (Humas) – Untuk
mengukur ketercapaian kompetensi peserta didik sesuai dengan standar kompetensi
lulusan yang telah ditetapkan, maka perlu dilakukan penilaian hasil belajar
peserta didik pada akhir satuan pendidikan. Penilaian hasil belajar tersebut selain dalam bentuk Ujian Nasional (UN) ada
juga dalam bentuk Ujian Madrasah. Dan pada tahun 2015 ini Kementerian Agama RI tetap
melaksanakan Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional atau biasa dikenal dengan
UAMBN seperti tahun sebelumnya.
Terkait hal ini, Kepala Seksi
Pendidikan Islam Drs. Riadul Afkar telah meminta kepada Kepala Madrasah di tingkat
MTS dan MA di Kabupaten Karimun untuk dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi
UAMBN (Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional) Tahun Pelajaran 2014/2015 dari
dini. Hal ini sebagaimana disampaikan saat ditemui di ruang kerjanya, hari ini,
Rabu (11/2).
“Tentang UAMBN 2015, kami sudah
meminta kepada semua Kepala Madrasah untuk mempersiapkan diri dari sekarang.
Karena berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam, nomor 32 tahun
2015 pelaksaaan UAMBN tahun pelajaran 2014/2015 ini akan dilaksanakan pada
pertengan maret 2015, berarti lebih kurang 1 bulan dari sekarang. Untuk tingkat
MTs pada tanggal 23 maret sampai 25 maret 2015 dan untuk tingkat MA dari
tanggal 9 maret sampai 11 maret 2015.” Jelasnya.
Untuk diketahui bahwa UAMBN
merupakan instrument untuk mengetahui hasil belajar peserta didik dan
meningkatkan mutu pendidikan Agama Islam yang meliputi mata pelajaran Al-Quran
Hadi, Akidah Akhlak, Fiqh, Sjearah Kebudayaan Islam, Ilmu Kalam dan Bahasa Arab
untuk tingkat Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah.
“Adapun fungsi dari UAMBN ini ada
5, yakni; (1). Sebagai bahan pertimbangan dalam penentuan pemetaan mutu
madrasah, (2) sebagai salah satu syarat ketentuan kelulusan, (3) sebagai umpan
balik dalam perbaikan program pembelajaran pada MTs dan MA, (4) sebagai alat
pengendali mutu pendidikan dan (5) sebagai pendorong peningkatan mutu
pendidikan pada MTs dan MA.” Tutup Drs. Riadul Afkar.
Comments
Post a Comment