107 Jamaah Haji Karimun Sudah Melaksanakan Ibadah Wukuf

Karimun (Humas) - 107 Jamaah haji asal Kabupaten Karimun, Rabu siang (23/9/2015) bertepatan dengan tanggal 9 Dzulhijjah 1436 H sekitar pukul 12.00 siang Waktu Arab Saudi (WAS) sudah melaksanakan prosesi ibadah wukuf di padang Arafah. Hal ini  disampaikan langsung oleh salah satu ketua rombongan Riadul Afkar via pesan BBM.

"Alhamdulillah kita disini semuanya sehat-sehat dan sudah melaksanakan wukuf," pesannya melalui pesan BBM.

Untuk diketahui, di Arafah para jamaah haji menempati kemah masing-masing yang telah disediakan oleh maktab untuk melaksanakan ibadah wukuf. Pelaksanaan wukuf sendiri dimulai setelah tergelincirnya matahari sampai maghrib. Dalam melaksanakan wukuf para jamaah akan mendengarkan khutbah wukuf, sholat zuhur dan asar dengan jama’ taqdim, berdoa dan berzikir.

Usai melaksanakan wukuf, jamaah kaji Kabupaten Karimun bersama jamaah haji se-Indonesia usai Magrib, Rabu (23/09) mulai bergerak menuju Mudzalifah untuk melakukan prosesi Mabit. Untuk diketahui, jamaah haji wajib melakukan Mabit di Mudzalifah sebagai bagian dari wajib haji hingga tengah malam atau pagi hari, selanjutnya bertolak ke Mina.

Selama mabit di Mudzalifah, jamaah haji disunahkan mencari batu kerikil di sekitar tempat mabit, paling sedikit 7 buah untuk melontar jumrah aqabah esok pagi tangal 10 dzulhijjah sesampainya di Mina. Jamaah akan melakukan mabit di Mina hingga tanggal 12 dzulhijjah bagi yang nafar awwal dan 13 yang memilih nafar tsani.

Mabit di Muzdalifah dapat pula dipahami sebagai persiapan berperang melawan musuh manusia, yaitu setan yang terkutuk, karena melontar jamrah merupakan simbol perlawanan manusia kepada  setan/iblis.

Di Muzdalifah ini pula kesempatan bagi para jamaah haji untuk membersihkan diri dan membentengi hati dalam melawan musuh setan, dengan bertaubat, berdzikir dan bersyukur kepada Allah SWT.

Comments