Bupati Karimun Bersama Ka. Kankemenag Karimun Tinjau Kondisi Peserta STQH Kabupaten Karimun di Hotel Comforta

Karimun (Inmas) – Bupati Karimun H. Aunur Rafiq didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karimun H. Jamzuri meninjau peserta dari Kafilah Kabupaten Karimun yang sedang mengikuti STQH VIII tingkat Provinsi Kepulauan Riau tahun 2019 di Hotel Comforta Tg. Pinang, Senin (29/4/2019).

Kehadiran orang nomor satu Kabupaten Karimun tersebut tentunya menambah motivasi bagi peserta dari Kabupaten Karimun, sebagaimana disampaikan oleh Ketua Kafilah H. Kholif Ihda Rifai.

“Kedatangan bapak Bupati untuk melihat langsung kondisi peserta dari Kabupaten Karimun sekaligus memberikan pengarahan dan motivasi kepada peserta.” Kata H. Kholif Ihda Rifai.

Dalam pertemuan tersebut Bupati Karimun menanyakan kondisi kesehatan peserta, dan akomodasi setelah beberapa hari berada di Hotel Comforta Tanjungpinang.

“Untuk peserta dan official pendamping yang sudah beberapa hari disini dan melalui beberapa kegiatan dimulai dari malam takruf, pawai takruf pembukaan, dan sudah mulai bertanding, jaga kesehatan, tetap tawadu’, tetap istiqomah, konsentrasi dan serius dan mudah-mudahan  Allah berikan yang terbaik, man jadda wajadda, untuk semua peserta saya hanya turut berdoa, semoga Insya Allah, Allah ridho, Allah akan memberikan yang terbaik, dan Kafilah Kabupaten Karimun akan mengukir prestasi kembali.” Ungkap H. Aunur Rafiq.

Ia juga berpesan kepada seluruh peserta dari Kafilah Kabupaten Karimun untuk tetap menjaga nawaitu sehingga dapat mengukir prestasi dan Kabupaten Karimun kembali dapat mempertahankan Juara Umum STQ tingkat Provinsi Kepri pada tahun ini.

“Kalau tidak berhasil, kita ikhlaskan, itu bagian dari ujian Allah agar kita kedepan berusaha lebih baik lagi, jadi tidak usah menjadi beban berat jadi peserta ini.” Tambahnya.

Dan terakhir, ia bertanya apakah dari peserta ada yang mau menyampaikan keluhan baik maslaah yang besar maupun yang kecil. 

“Selamat bertanding, selamat menggapai prestasi yang baik sambbil bermunajat kepada Allah SWT, seperti yang saya katakan tadi tetap tawadu’, istiqomah, jangan ada riya dan takabur, jadi hilangkan di hati, jadikan perlombaan ini sebagai ibadah, niatkan langkah dengan membaca bismillah dan niatkan untuk ibadah, walaupun hasilnya nanti diberikan oleh Allah kita terima.” Tutupnya. (zhir)